Sperma adalah sel dari sistem reproduksi pria. Sperma pertama kali diteliti oleh seorang murid dari Antonie van Leeuwenhoek di tahun 1677. Bentuk dari sperma seperti kecebong, yang terbagi oleh tiga bagian yaitu kepala, leher dan ekor. Dalam proses pembuahan sperma akan membuahi ovum pada wanita yang mana akan membentuk zigot. Zigot adalah sebuah sel dengan kromosom lengkap yang nantinya akan jadi embrio, embrio inilah cikal bakal dari cabang bayi.
Pada seorang laki-laki dewasa normal, proses pertumbuhan sperma ini akan terus berlangsung selama hidupnya, meskipun kualitas dan kuantitas akan menurun berdasarkan usianya. Nah, sperma yang kualitasnya sudah menurun ini akan berpengaruh juga pada proses mendapatkan momongan. Itu artinya jika seorang istri sulit hamil tidak selalu itu disebabkan karena buruknya kualitas sel telur. Dan tahukah anda bahwa selain umur, ada juga faktor-faktor lain yang menyebabkan kualitas sperma ini menurun.
1. Komputer dan Handphone
Ternyata penggunaan laptop/komputer dalam posisi tertentu mempunyai hubungan langsung terkait peningkatan suhu skortum. Peningkatan ini tentunya punya efek buruk pada proses pembentukan sperma. Selain itu penggunaan ponsel terlalu lama dan menempatkanya di dalam saku kantong celana bisa memberikan banyak paparan radiasi yang bisa mengganggu produksi sperma.
2. Suhu berlebihan
Apabila suhu testis kepanasan bisa saja menurunkan produksi sperma dari biasanya bahkan bisa juga menyebabkan produksi sperma berhenti. Menurut Hal Danzer, MD, seorang spesialis kesuburan asal Los Angeles gangguan pada produksi sperma seperti itu bisa berdampak hingga berbulan-bulan lamanya. Efek yang sama juga bisa ditemui saat kita mengalami demam.
3. Obesitas
Obesitas sudah kita ketahui mempunyai efek buruk bagi tubuh dan kesehatan, tidak terkecuali juga pada produksi sperma. Daniel A. Potter, MD, dari Huntington Reproductive Center di California berkata bahwa obesitas ini dikaitkan dengan peningkatan estorgen, penurunan jumlah sperma, dan disfungsi seksual. Seorang pria yang kelebihan berat badan akan mengalami penuruna fungsi testis dan jumlah sperma cenderung lebih rendah.
4. Gaya Hidup
Gaya hidup yang buruk, seperti mengkonsumsi rokok, narkoba, dan alkohol ini bisa merusak fungsi seksual. Penelitian juga menunjukkan gaya hidup yang buruk membuat penurunan pada kualitas sperma, merusak DNA sperma dan meningkatkan disfungsi ereksi.
Selain faktor-faktor diatas ternyata masih banyak lagi faktor lainnya yang menyebabkan kualitas sperma menjadi turun. Seperti ketidakseimbangan hormonal, testis tidak turun, kanker testis, dan masalah seksual lainnya. Jika anda mempunyai masalah dalam hal mempunyai momongan sebaiknya dikonsultasikan pada ahlinya agar diketahui penyebab pastinya, apakah karena sel sperma yang buruk atau sel telurnya.
SALAM SEHAT BALAD SEMUA...!!
0 Comment to "FAKTOR TURUNNYA KUALITAS SPERMA"
Post a Comment